Selasa, 1 Agustus 2023. Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah mengadakan pelatihan pemulasaraan jenazah yang diikuti oleh mahasiswa/i Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah yang bertempat di Aula Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah. Narasumber dalam kegiatan ini adalah Kyai Muqorrobin (Ketua MUI Kecamatan Ponorogo) dan Nina Dwi Kartika Sari, S.Kep., Ns. (Tim Pemulasaraan Jenazah RSU Muslimat Ponorogo). Kegiatan ini dimoderatori langsung oleh Fendi Krisna Rusdiana, M.Psi.
Pada kesempatan ini Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah, Dr. H. Ahmad Munir, M.Ag., memberikan sambutannya tentang perlunya skill pada mahasiswa tentang pemulasaraan jenazah. Kegiatan ini dapat memberikan kepekaan terhadap hati nurani, yang terkadang tidak terpikirkan. Padahal dalam hidup ini ada sesuatu yang prinsip terkait amal yang terkadang kita lupakan seperti menolong orang lain, salah satunya adalah pemulasaraan jenazah. Ketika kita menolong orang lain dengan berbuat baik kepadanya, maka pada dasarnya kebaikan itu akan kembali kepada kita. Kaitannya dengan kegiatan ini adalah bahwa kita tidak dapat hidup sendiri dan pasti selalu membutuhkan jasa atau pertolongan orang lain, termasuk tatkala lahir kedunia kita dibuai oleh orang tua kita. Dan saat yang terbaik adalah ketika kita dapat memulasarakan jenazah orang tua kita. Pungkasnya.
Selanjutnya adalah materi pertama yang disampaikan oleh Kyai Muqorrobin (Ketua MUI Kecamatan Ponorogo). Dalam uraiannya ia menyampaikan tentang fardhu kifayah terkait perawatan atau pemulasaraan jenazah mulai dari memandikan, mengkafani, mensholatkan dan menguburkannya. Kemudian kesunahan mentalqin orang yang sudah mendakati ajalnya, terutama oleh orang yang disayanginya, sehingga orang yang mendakati ajalnya mau untuk mengikutinya. Hal ini karena ada hadist yang menerangkan bahwa barangsiapa mengucapkan kalimat Laa Ilaha Ilalllahu (tiada Tuhan selain Allah) masuk surga.
Materi kedua disampaikan oleh Nina Dwi Kartika Sari, S.Kep., Ns. (Tim Pemulasaraan Jenazah RSU Muslimat Ponorogo) yang membahas tentang bagaiamana proses pemulasaran dan perawatan jenazah yang membutuhkan penanganan khusus seperti terkena penyakit tertentu atau korban kecelakaan dan kejahatan. Kemudian acara ditutup dengan doa yang dipimpin langsung oleh Wakil Dekan III, Dr. Iswahyudi, M.Ag.
Tujuan kegiatan pemulasaraan jenazah ini adalah untuk membekali mahasiswa/i Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah tentang tata cara perawatan atau pemulasaraan jenazah mulai dari memandikan, mengkafani, mengsholatkan hingga mengkuburkan. Dengan adanya kegiatan ini harapannya dapat membantu para modin yang ada didesa-desa, sehingga setiap ada hal-hal terkait jenazah para mahasiswa/i dapat ikut andil atau berperan didalamnya.