Fakultas Ushuluddin, Adab dan Dakwah Kembali menggelar kajian kitab klasik, ngaji kitab Al-Hikam bersama KH. Imron Jamil pada ahad (22/09/2024). Kegiatan diikuti oleh civitas akademika IAIN Ponorogo, mahasiswa, serta masyarakat umum.
Membahas kitab Al-Hikam, KH. Imron Jamil menyampaikan beberapa hal terkait akhlak. Beliau menekankan pentingnya menata niat untuk belajar dan berbuat baik.
“Kamu mau belajar, mau ngaji, mau meningkatkan keilmuan saja, itu sudah menunjukkan bahwa kamu akan berhasil di masa yang akan datang. Hanya sekadar ingin baik saja, itu sudah istimewa. Ingin berbuat baik saja atau ingin belajar, sudah baik. Kalau sampai bisa, maka luar biasa. Tapi bisa, itu minallah,” tutur pengasuh Pondok Pesantren Mojo Jombang tersebut.
Dalam pembahasannya, KH. Imron Jamil juga menambahkan, bahwa salah satu hal yang perlu dihindari adalah sifat malas.
“Kalau gak mau malas, sedikitlah makan. Kalau perut terlalu penuh, kecerdasan kita menurun. Kemudian kita sulit untuk mengingat hal-hal baik sulit. Kita sulit untuk memiliki keinginan untuk melakukan hal-hal yang baik. Yang paling berat, tubuh kita cukup malas untuk kemudian diajak ibadah,” ujar beliau.
Hal ini pun menarik perhatian KH. Imron Jamil, Beliau mengapresiasi kegiatan ngaji kitab yang diselenggarakan oleh FUAD IAIN Ponorogo setiap bulan di hari ahad pahing ini. (RA)